Canon Products Reviews M.B.L Communities [ View | Join ]

Error pada printer canon setelah refill



Error message pada printer canon bisa dilihat dari beberapa indikasi. Anda bisa memanfaatkan Printer status minitor untuk mengetahui error yang sedang terjadi pada printer, atau dari blink/blinking yang muncul saat printer error, atau juga dari pesan error yang muncul melalui display yang ada pada printer yang mempunyai fasilitas LCD panel. Error yang sering muncul adalah error yang mengindikasikan bahwa printer tersebut mengalami tinta habis atau biasa disebut running low.
Permasalahan tersebut sering atau bisa dikatakan pasti muncul. Jika anda menggunakan printer status monitor maka akan terlihat dengan jelas errornya lalu bagaimana jika kita hanya melihat dari blinking atau pesan error lewat LCD panel ? Tentu kode-kode tersebut akan sangat membingungkan kita.
Berikut akan saya coba tuliskan cara mengatasi error untuk beberapa seri printer.

  1. Pencet tombol resume se-kali
  2. Saya mulai dari seri 1200 karena penggunaan cartridge tipe PG40,cli41 dimulai dari printer ini. Printer sebelumnya (baca;IP1000) tidak pernah mengalami error seperti ini. Indikasi yang muncul dari printer seri ini adalah blink 4x (ingat: bukan blinking*). Untuk menghilangkan error ini anda cukup menekan tombol resume sebanyak satu kali untuk satu cartridge, error inipun muncul jika kita pernah memakai cartridge tersebut diprinter lain sehingga ID cartridge berubah.Saat kita pasang pada printer yang lama maka akan muncul error tersebut karena printer mengenalinya sebagai cartridge dengan ID lain. Untuk printer yang lain sampai seri IP1700 juga sama.
  3. Pencet tombol resume minimal 5 detik.
  4. Kapan kita melakukan ini ? Cara ini akan kita lakukan juga untuk mengatasi masalah yang sama seperti diatas. Hanya saja untuk tipe printer yang lain.- Printer IP1880 saat muncul error blink 4 kali.- Printer MP145 saat muncul error e4 atau e6.- Printer MX308/MX318 saat muncul error check ink UXXX* BLK/CLR. Dengan XXX adalah angka.
  5. Untuk seri printer dengan ThinkTank®. technology ada cara lain lagi mungkin akan saya bahas dalam postingan yang lain


Error e6 pada Canon MP145



"Printer saya baru 3 bulan kok error, ada tulisan e6 gitu, printer canon kok ceped banget rusak"



Mungkin andapun juga mengalami kasus serupa, kemudian meng-klaim bahwa product canon (baca: Printer) adalah product yang jelek atau salah satu dari product mereka merupakan product gagal.
Konsumen boleh menilai, mengkritik karena dengan begitu sebuah produk akan mengalami perubahan, kearah yang lebih baik tentunya. Malah ceramah ..he2
Error E6 yang muncul pada printer MP145 merupakan hal yang wajar, dimana error tersebut mengindikasikan bahwa cartridge ink nya sudah runing low dengan kata lain sudah mau atau sudah habis. Untuk menghilangkan error tersebut cukup mudah " Gantilah dengan cartridge yang baru maka error tersebut akan hilang ".
Mahall.... Tentu, klo murah kita bisa buat sendiri he2..( bcanda mode :On). Jika anda bermaksud untuk melakukan isi ulang, ada solusi yang di berikan oleh canon sendiri lewat status monitornya. Coba anda lihat lagi dan baca dengan teliti di error tersebut ada cara untuk menghilangkan error tersebut.
Tetapi dari pada susah2 menterjemahkan mending baca blog saya.. iya to he2 .. error tersebut bisa dihilangkan dengan menekan tombol resume selama 5 detik, dan printer akan bisa digunakan kembali sekaligus bisa di isi ulang. Jika distatus monitor tetep ter deteksi empty, acuhkan saja. Kenapa bisa begitu .. karena dengan menekan tombol resume selama 5 detik berarti kita mendisable fungsi dari ink level atau dengan kata lain fungsi ink level sudah tidak kita gunakan lagi. Jika ingin memunculkan fungsi itu, kita harus mengganti cartridge dengan yang baru.

Portable printer , Canon PIXMA IP100


Portableprinter canon sudah hadir lagi dengan seri terbarunya. Yaitu PIXMA IP100. Beberapa fitur masih mengadopsi seri sebelumnya (baca: ip90v). Tetapi ada perbedaan yang sangat mencolok dari printer ini. Tipe ink nya menggunakan CLI-35 dan PG-30. Untuk PG-30 berisi 9,3 ml, cukup banyak untuk ukuran printer portable. Sedangkan CLI-35 terdiri dari 4 warna dalam satu ink. Satu-satunya ink dari portable printer yang terdiri dari 4 ink [...]


Print Perfection
  • Print speeds of 20ppm in monochrome and 14ppm in colour
  • 1pl (min) ink droplets and 9600dpi (max) resolution bring exceptional detail to all your printing requirements.
  • ChromaLife100 technology
  • Pigment black ink for sharper, darker and easier to read text
  • 4 x 6" borderless photo in approx. 50 seconds



Dari keterangan diatas printing speed meningkat dari pendahulunya. Sedangkan untuk resolusi,teknologi serta kemampuan cetak tanpa tepi tetap sama yaitu dari ukuran 4x6" sampai ukuran A4.



Prints on the Go
  • Optional rechargeable kit
  • Optional automobile power unit



Bentuk dari optional batterainya berbeda dengan ip90/ip90v , tidak bisa jika dipasang. Untuk standing rechargeablenya juga tidak ada. Karena menurut saya juga tidak begitu dibutuhkan dan hanya menambah cost..he2. Jika anda membutuhkan tipe dari baterai kit nya adalah LK-62, kalo harganya sekitar $45. Printer ini juga optional automobile power unit ( PU-200U). Pemasangannya dihubungkan dengan pematik yang ada di mobil.



Added Convenience
  • Auto-Image Fix for optimal photo correction with Face Detection & Scene Analysis
  • PictBridge compatible
  • Built-in IrDA interface
  • Optional USB Bluetooth adapter





Secara software printer ini dilengkapi juga dengan auto-Image fix yaitu software yang memaksimalkan kualitas cetak foto. Support direct print dari camera dengan pictbridge. Jika anda ingin mencetak foto dari HandPhone anda bisa memanfaatkan fungsi IrDA yang sudah built In. Untuk bluetooth(BU-20) nya masih optional.



Free Software Sets Your Creativity Free
  • Easy-PhotoPrint Ex*




Software Easy PhotoPrintnya juga masih sama. Software ini memudahkan kita saat mencetak foto karena didalamnya sudah ada layout,jenis kertas,ukuran kertas dan software noise reduction. Bahkan kita bisa mencetak ukuran ID card, membuat album foto, mencetak kalender dan beberapa fitur lainnya.

Printer ini didesain bagi anda yang membutuhkan printer dengan mobilitas tinggi. Untuk consumable seperti tinta masih sangat jarang dijogja. Di toko saya sendiri hanya ada beberapa unit karena memang jarang yang membutuhkan printer jenis portable. Harganya masih dikisaran $280-an include batterai.

Untuk detail speknya anda bisa download brosurnya disini download.

Printhead aligning pada printer Canon

Mungkin anda pernah mengalami, printer canon jika digunakan untuk melakukan printing document tidak bermasalah,tetapi jika digunakan untuk printing tabel hasilnya meliuk-liuk.. seperti penari saja. Salah satu cara mengatasi hal itu dengan melakukan cek pada konfigurasi nozzlenya. Apakah konfigurasinya sudah benar atau belum. Konfigurasi nozzle head ini biasa di sebut alignment, untuk hasil terbaik printer disarankan dilakukan alignment pada printheadnya. Tujuannya adalah menemukan konfigurasi terbaik pada nozzle head dengan tujuan hasil print bisa maksimal. Lantas bagaimana kita mengecek konfigurasi nozzle atau aligning pada sebuah printer. Berikut saya berikan step by step nya.


Pertama-tama anda masuk ke driver printer melalui menu start-setting-printers and faxes. Disitu akan terlihat list driver printer yang terinstall di komputer kita. Setelah itu klik kanan pada driver printernya pilih propertis. Maka akan muncul dialog box seperti pada gambar berikut.



Langkah berikutnya kita akan main2 dengan menu maintenance yang pernah saya bahas dalam posting sebelumnya. Didalam menu tersebut terdapat beberapa sub-menu yang salah satunya adalah aligning. Untuk printer tipe lama dan tipe SOHO A4, aligning hanya bisa dilakukan secara manual. Maksudnya jika diklik sub-menu aligning, maka printer hanya akan mencetak pattern nya saja dan untuk settingannya kita harus memasukkan datanya secara manual. Tetapi untuk tipe printer yang baru, bisa dilakukan secara otomatis, jadi begitu kita execute printhead aligning maka printer akan melakukan aligning printhead secara otomatis.

Untuk printer tipe yang baru, kita pun bisa melakukan aligning printhead secara manual dengan mengubah settingannya pada sub-menu custom setting. Klik pada sub-menu custom setting sehingga akan muncul dialog box seperti gambar di bawah ini.



Berikan tanda check pada option align printhead manually, sedangkan settingan yang lain abaikan saja. Jika anda memilih aligning secara otomatis maka setelah klik printhead aligning maka printer akan melakukan konfigurasinya sendiri. Tetapi kadang saya kurang puas dengan aligning secara otomatis jadi saya cenderung memilih yang manual.



Untuk yang manual, setelah kita execute maka printer akan mencetak pattern, dari data tersebut kita akan mencari hasil print yang paling bagus yaitu yang paling rapat dan yang paling lurus. Ketelitian menentukan hasil akhirnya. Pattern terdiri atas kolom yang terdiri dari huruf abjad, row yang berisi angka antara minus, nol dan plus, serta pattern itu sendiri. Data yang kita masukkan adalah pada kolom tersebut yang paling bagus pada angka ke berapa, misal kolom A pattern yang paling bagus adalah angka -5, itulah data yang kita masukkan.

Setelah semua data dimasukkan maka konfigurasi head sudah selesai. Data akan berubah saat kita melepas print head dari carriage unitnya dan tidak akan berubah jika kita melakukan penggantian inktank.

Install ulang grub di Ubuntu

Barusan ada temen yang habis upgrade HD notebook nya menjadi 100 giga. Karena tidak ingin kehilangan data yang lama maka HD pun di ghost menggunakan BartPE. Option pada ghost menggunakan -ial.Proses ghost berjalan dengan mulus dan lancar tanpa ada aral yang melintang. he2 .. Dan akhirnya notebook pun di pake buat boot. tetapi apa yang terjadi ?? Hanya ada tulisan GRUB dilayar. Ubuntu macet di awal perjalanan. Akhirnya coba boot pake live CD dan dicoba install ulang grubnya. Dan akhirnya berhasil juga. Sempet lupa caranya he2.. akhirnya browsing sebentar ketemu. Nah daripada lupa mending tak tulis aja diblog, siapa tahu nanti butuh lagi.. berikut step by step nya.


Langkah pertama adalah boot memakai LiveCD. Usahakan memakai LiveCD yang kernelnya sama dengan Ubuntu yang kita install karena jika tidak akan ada error pas berpindah ke system hardisk.
Setelah boot memakai memakai LiveCD masuk ke konsole menggunakan alt+ctrl+f1. Setelah itu kita perlu membuat mounting Hardisk dan mounting folder proc dan dev. Berikut perintahnya :

# mkdir /mnt/root
# mount -t ext3 /dev/sdX /mnt/root
# mount -t proc none /mnt/root/proc
# mount -o bind /dev /mnt/root/dev


Partisi di Hardisk sudah di mount. Untuk sdX adalah partisi linux anda pada Hardisk. Anda bisa mengetahuinya dengan perintah sudo fsdisk -l.
Setelah itu kita masuk ke system di hardisk dengan perintah :

# chroot /mnt/root /bin/bash


Dengan perintah diatas kita sudah masuk ke system hardisk yang grubnya akan kita install ulang. Selanjutnya kuta masuk ke Grub dari system.

# sudo grub


maka akan tampil

grub>


Langkah selanjutnya adalah mencari bootloder tempat kita akan meninstall grub.

grub> find /boot/grub/stage1
grub> (hd0,x)


X biasanya berbeda-beda. Hal ini dikarenakan partisi tenpat install Linux juga berbeda.

grub> root (hd0,x)
grub> setup (hd0)

Selesai, restart komputer dan grub pun sudah terinstall, maka ubuntu pun akan berjalan lagi. Emang nya orang berjalan .. maksudnya bisa tampil lagi .. he2.. duh susah , pokoknya bisa digunakan lagi lah ..

Canon LIDE 25 di Ubuntu

Dipameran KingKomp kemaren di JEC sempat ada yang menanyakan scanner canon yang bisa digunakan di Linux khususnya Ubuntu. Saya belum bisa jawab karena saya sendiri jarang melakukan eksperimen scanner di mesin ubuntu saya. Saya merekomendasikan Printer multifungsi MP145 yang pernah saya install di Ubuntu dan berjalan dengan baik, baik printer maupun scannernya. Tetapi akhirnya sayapun tertarik untuk mencoba scanner canon. Dan akhirnya saya mencoba scanner LIDE 25. Ternyata support kok , dan bisa berjalan dengan mulus tanpa perlu installasi karena di ubuntu 8.04 (sudah saya update ke 8.10 sekarang) sudah auto detek. Hanya tinggal menjalankan Xsane Image Scanner dan scannernya sudah di load secara otomatis.
Hanya saja ada beberapa kelemahan pada OCR nya. Bukannya tidak bisa hanya saja hasilnya kurang memuaskan. Sebelum menggunakan OCR anda perlu menambahkan software gocr pada mesin ubuntu anda. caranya :
sudo apt-get install gocr

tetapi maaf jika hasilnya kurang memuaskan ..

MX 700, Networkable printer

Dari tanggal 22 Juli sampai 5 Agustus 2008 ini, Wisno Grahakom sebagai salah satu dealer Canon di Yogyakarta mengadakan program trade-in. (he..he.. maap telat ngasih taunya). Tetapi bukan masalah trade-in nya yang akan saya post disini tetapi ada satu produk yang bisa dikatakan primadona baru untuk kalangan Multi-Function. Dari 2 produk yang ditawarkan yaitu MP520 dan MX700, kebanyakan yang melakukan trade-in, mereka lebih banyak melakukan trade-in dengan MX700. Kenapa ? Saya sendiri agak penasaran, padahal nambahnya gak tanggung-tanggung, kurang lebih 2jutaan. Tapi dengan fitur yang ditawarkan, rasanya sebanding dengan harganya. Makanya pada tulisan kali ini saya akan mencoba review Printer dari jenis Multi-Function ini.



Beberapa fitur hampir sama dengan seri-seri sebelumnya seperti MX308/MX318 tetapi beda jauh jika dengan MP145 baik masalah fitur maupun harga.

Print
Printing Speed 30ppm (BW) dan 20ppm (color) dengan fast Mode. Resolusi 4800x1200 dpi. Tidak lupa juga technology FINE printhead dengan 2pl nozzle minimal. Tintanya menggunakan ThinkThank technology dengan tinta terdiri dari PGI-5BK (Pigment) dan CLI-8 C/M/Y (Dye).
True bordeless printing 4"x6"/5"x7"/A4.

Copy
Copy Speed 30ppm (BW) / 20ppm (Color) dengan Fast Mode. 3 Position copy quality yaitu Fast, Standart dan High. 9 Position Auto Intensity. Printer ini juga bisa melakukan zoom dari 25% - 400%. Untuk special copy nya meliputi image repeat, 2 on 1 serta 4 on 1.

Scan
Scan technology menggunakan CIS yang dilengkapi dengan Auto Document Feeder (ADF) yang melakukan scanning dan copying sampai ukuran Folio (8,5"x14"). Resolusi 2400x4800dpi memalui sofware. Untuk drivernya ada 2 macam yaitu TWAIN driver dan WIA.
Card Direct
Printer ini support card direct yang meliputi CF,Microdrive, Smart Media, Memory Stick, memory Stick Pro, SD Card, MMC,xD*, RS MMC*, Memory Stick Duo*, Mini SD Card (*via Adapter).

Camera Direct
Bagi anda yang mempunyai digital camera dengan pictbrigde technology, anda bisa melakukan printing direct menggunakan PictBridge.

FAX
Super G3 fax (BW/Color fax). Bisa melakukan pengiriman dan penerimaan pesan fax mode warna dan hitam putih dengan catatan kedua belah pihak (fax) sama -sama support Super G3.

Paper Capacity

150 sheet jika paper berada pada Automatic Sheet Feeder (ASF) dan 100 sheet melalui front feeder.

Networkable
Ini merupakan key feature dari Printer ini. Bisa digunakan sharing printer tanpa menambah komputer atau tanpa terhubung dengan komputer karena sudah ada LAN card 10/100 dengan konsep TCP/IP.

Key feature lainnya adalah adanya 2 sheet feeder yang bisa kita rubah secara manual melalui tombol yang ada pada Front Panel. Front panel juga dilengkapi dengan LCD 1,8" STN color LCD yang memudahkan kita saat melakukan direct print cari Card.


Printer tidak detek cartridge

Ada beberapa kasus yang mungkin semua printer canon akan mengalami hal itu. Tetapi yang paling banyak menjadi keluhan akhir-akhir ini (baca: awal printer 1200 launching) adalah "Printer tidak detek cartrigde".
Ada dua kasus dalam cartridge tidak kedeteksi yaitu :
1. Tidak terdeteksi ink levelnya.
2. Tidak terdeteksi cartridgenya.
Dua keluhan tersebut selalu dikeluhkan dengan bahasa yang sama yaitu " cartridge tidak kedetek" atau " tidak bisa print".
Untuk kasus yang pertama, jika di lihat di status monitor maka pesan error akan terlihat seperti gambar dibawah ini.
Figure 1. Press Resume Button al least 5 second

Atau jika dilihat pada printernya secara langsung akan ada indikasi blink 4 kali pada printer seri 1p1200 sampai seri IP1880 dan untuk printer MP 160,MP150,MP145 pada seven segment nya akan muncul error message E4. Jika hal itu terjadi pada printer anda tidak usah repot-repot dibawa ke service center. Cukup anda tekan tombol resume ;dibawah tombol power untuk seri IP dan tombol paling kanan sebelah tombol copy untuk seri MP; selama paling sedikit 5 detik per cartridge* maka printer akan bisa digunakan lagi. Jika printer anda termasuk seri lama ;IP1200 sampai IP1700; maka cukup menekan tombol resume 1 kali per cartridge*.

Kenapa error tersebut bisa muncul ?!
Untuk printer sebelum IP1700, error tersebut akan muncul jika kita melakukan penggantian cartridge dengan bukan Original atau kita memindahkan cartridge dari printer yang lain atau kita melakukan refill pada cartridge tersebut. Hal itu karena printer sudah mendeteksi ink pada cartridge sudah habis dan harus diganti atau dengan kata lain ink levelnya sudah tidak dikenali oleh printer. Menekan tombol resume 5 detik adalah untuk men disable fungsi dari ink level. Setelah itu maka ink level tidak akan bisa digunakan dan akan di deteksi kosong oleh printer, tetapi printer masih bisa digunakan.

Untuk error yang kedua akan terlihat seperti gambar dibawah ini jika kita lihat dari printer Status monitor.
Figure 2. Catridge not detected

Jika hal itu terjadi, itu berarti cartridge sudah tidak dikenali oleh printer. Penyebabnya bisa bermacam-macam, bisa dari cartidgenya sendiri yang memang error, bisa dari carriage Unit nya yang bermasalah atau bisa dari mainboardnya yang memang tidak bisa mendeteksi adanya cartridgenya. Anda bisa mencoba memperbaikinya dengan cara membersihkan carriage unitnya (tempat cartridge) dengan alkohol + kain lap bersih ;kondisi printer mati; atau juga dengan membersihkan cartridgenya sendiri dengan alkohol + kain lap bersih dengan hati-hati. Jika hal itu tetap tidak bisa, lebih baik di bawa ke service centre terdekat. Karena untuk memastikan harus dilakukan kanibal (compare) dengan part yang masih bagus.

Catatan :
1. Jika yang tidak terdeteksi 2 cartridge, ulangi menekan tombolnya 2 kali.



Technorati Tags: ,

nge-Print lembar kedua lambat

Permasalahan ini sebenarnya sudah lama ada. Dan beberapa tipe printer canon pernah mengalami hal ini. Untuk penyebab pastinya saya pribadi tidak begitu tahu. Hanya saja yang jelas ada perubahan dalam konfigurasi di EEPROM-nya. Sama seperti perubahan yang terjadi dalam konfigurasi printhead alignment. Jika dalam printhead alignment akan mengalami perubahan jika kita melepas printhead dari printernya. Tetapi jangan panik dulu untuk mengatasinya cukup mudah kok. Berikut ulasannya.

Pada jaman dahulu kala (waduh malah kayak dongeng) maksudnya jaman-jaman nya printer s200sp permasalahan ini sering banget muncul. Tetapi untuk printer tipe terbaru jarang banget terjadi bahkan bisa dikatakan tidak pernah terjadi. Kasus terakhir yang saya temui adalah pada IP1880 dan itupun baru sekali itu.
Masalah sebenarnya hanyalah pada drying time nya. Dimana waktu tunggu dari lembar pertama sampai lembar kedua di tentukan. Untuk melakukan setting konfigurasi nya kita bisa masuk kedalam printer propertisnya. Setelah itu pilih pada tab maintenance. Seperti pada gambar berikut.



Dalam tab menu tersebut cari pada custom. Maka akan muncul dialog box kecil seperti gambar diatas. Settingan dari pabrik adalah defaults. sedangkan anda bisa menyetingnya sendiri. Jika anda geser ke kanan brarti waktu tunggu semakin lama. Jika anda geser kekiri maka waktu tunggu semakin cepat , tetapi ingat jika waktu tunggu terlalu cepat kadang hasilnya akan kotor. Hal ini dikarenakan tinta pada lembar pertama belum kering benar.
Cara tersebut hanya bisa digunakan jika kita menggunakan windows, unutk pengguna linux mau gak mau harus di reset EEPROM di service center .. :D

Masalah di PIXMA canon 1980 [update]

PIXMA 1980 yang sempet saya review kemaren telah berbuah juga (emangnya pohon). Maksudnya berbuah masalah he2 .. beberapa hari ini ASC jogja lumayan banyak yang meneriam servisan printer ini. Dan permasalahan yang dikeluhkan pun sama. Yakni paperjam, error blink 3x, bahkan macet sama sekali. Pertama kali saya cek, saya kira hanya permasalahan biasa seperti printer-printer sebelumnya. Tetapi beberapa hari berikutnya kok semakin banyak yang masuk dan keluhannya pun sama. Berikut saya sertakan gambar permasalahannya.



Bagian yang saya kasih warna merah adalah bagian dari sumber permasalahan, dimana roller dalam purger unit yang berfungsi untuk menggerakkan papaer tray saat load kertas lepas dari pegangannya. Dan setelah saya cek lebih lanjut ternyata ada sedikit masalah di pegangannya. Saya kira terlalu tipis sehingga melengkung. Permasalahan lain ada di rollernya sendiri yaitu pada kancing di bagian peer. Menurut saya itu juga agak mudah lepas...
Untuk yang belum memakai infus anda bisa tenang karena jika terjadi masalah seperti diatas ASC akan menggantinya karena masuk dalam garansi.
Mudah2an menjadi koreksi untuk pihak canon.

Update : Barusan ada komplain lagi masalah 1980, ternyata saat digunakan untuk print tabel hasilnya cukup mengecewakan,sudah di alignment pun masih mengecewakan, maka dari itu jika anda membutuhkan hasil yang presisi misalkan gamabr-gambar autocad saya lebih merekomendasikan printer yang kualitas medium atau malah yang ukuran A3 seperti IX4000 yang memang didesain khusu untuk autoCAD ..

IX 4000 / IX 5000 error 5c00

Beberapa hari ini banyak banget servisan IX400 dan IX5000 .. yaitu salah saru printer dari canon untuk kelas A3/A3+. Mungkin karena faktor penggunaan, ada masalah di purge unitnya. Dimana roller antara purge unit dan ASF nya hancur. Saat saya konsultasi dengan senior saya (Mr. Ngatino) ada kemungkinan pompa di purge unitnya putaranya berat. sehingga menyebabkan roller pemutarnya hancur. Untuk permasalahan ini ada 2 efek yang biasanya terjadi. Pertama di roller purge unit hancur seperti yang saya tulis dan kemungkinan yang kedua gear di ASF yang hancur. Kalo sampai gear ASF nya yang hancur harganya lumayan mahal soalnya harus ganti sekalian ASF nya. Untuk error ini biasanya di monitor muncul kode error "5c00". Semoga gak ada yang masuk lagi .. udah penuh neh tempat ..